PUTRA Mahkota Saudi, Salman bin Abdul Aziz pada hari Jumat ini (14/3/2014) meminta masyarakat internasional untuk meningkatkan tekanan terhadap Presiden Suriah Bashar Al-Assad agar menghentikan pertumpahan darah di Suriah.
Pernyataan Abdul Aziz ini datang pada saat ia melakukan pertemuan di Beijing dengan Wakil Presiden China Li Yuanchao, seperti dilansir kantor berita negara Saudi SPA.
Abdul Aziz juga menyerukan Beijing untuk mendukung komunika Jenewa 2012 yang merekomendasikan pembentukan badan sementara dengan kekuasaan eksekutif penuh sebagai solusi politik cepat terhadap krisis di Suriah.
Arab Saudi adalah salah satu pendukung Arab utama oposisi bersenjata Suriah.
Suriah dalam pergolakan perang sipil sejak Maret 2011, ketika aksi perlawanan damai menentang Assad meningkat menjadi pemberontakan bersenjata setelah tindakan keras pemerintah terhadap demonstrasi anti-rezim.
China dan Rusia sendiri telah menggunakan hak veto mereka untuk memblokir tiga draft resolusi di Dewan Keamanan PBB yang mengancam sanksi terhadap rezim Assad Suriah.
Sumber :
Islampos
Posted on Saturday, March 15, 2014
by
Anonymous
0 comments:
Post a Comment